Minggu, 25 Maret 2018

Resep Kue Batang Burok Khas Kota Pontianak


Resep Kue Batang Burok Khas Kota Pontianak. Mendengar nama kuenya kurang enak didengar di telinga. Tetapi, apabila sudah mencicipinya, pasti ingin tambah lagi saking  enaknya.

Entah darimana asalnya, sampai kue ini dinamakan batang burok. Mungkin saja , karena penampilannya seperti batang yang sudah tua dan lapuk, berwarna kecoklatan.

Bahan yang diperlukan :

Untuk isi :
1. Kentang                          250 gram
2. Daging cincang               100 gram
3. Wortel                              2 buah
4. bawang putih                   2 buah
5. bawang bombay kecil     1 buah
6. Merica bubuk secukupnya
7. Minyak 1 sdm untuk menumis

Kulit dadar :

1. Tepung terigu                   300 gram
2. Telur                                 1 butir
3. Garam dan air secukupnya

Cara Membuatnya :
1. Kupas kentang dan potong kotak kecil-kecil
2.Wortel juga dipotong kotak-kotak kecil
3. Bawang putih dicincang
4. Siapkan wajan, masukkan 1 sdm minyak goreng, masukkan bawang putih cincang dan bombay.
5. Setelah harum, masukkan berturut-turut, daging cincang, wortel, kentang, tambahkan air secukupnya.Masukkan garam, penyedap rasa dan merica bubuk
6. Aduk terus sampai kering, angkat, sisihkan

7. Siapkan wadah, masukkan tepung terigu, telur dan garam. Tambahkan minyak goreng dan air secukupnya, aduk sampai adonan tercampur rata dan agak encer.
8. Panaskan wajan atau teflon. dadar satu persatu adonan tadi
9. Ambil satu lembar dadar masukkan adonan isi terus dilipat seperti kita membuat kue dadar gulung.
10. Siapkan mangkuk tahan panas, susun kue dadar tadi di atasnya. Kemudian siram dengan santal kental yang sudah dicampur dnegan garam sedikit.

11. Kukus hingga kue dan santan matang.
12. keluarkan dari kukusan kemudian hias di atasnya dengan bawang goreng dan irisan seledri.







1 komentar:

  1. Enak. Mirip Yamlala, mirip lompia basah. Yang membedakan isi, variasi bumbu, dan siraman santan.

    BalasHapus

About

authorLearn More →

>" Saya Elyza Arief..... Bagi saya , dunia kuliner bukan hanya untuk memuaskan hobi suka masak dan doyan makan saja. Berada di ranah kuliner membuat saya ingin selalu kreatif & inovatif . Sehingga memasak bukan hanya sekedar kewajiban sebagai seorang ibu rumah tangga saja. Lebih dari itu, memasak merupakan aktivitas yang sangat mengasyikkan serta menyenangkan

Tags